Well...well..well jujur aja, saya sendiri gak tau mau mulai dari mana, pake kata apa, tapi yang jelas smua bgitu nyata, terasa bagai di raba raba gitu deehhh :p.. smua ada di kepala tappi sulit untuk ngeungkapin pake bahasa. Apa karna minimnya bahasa atau karna saya sendiri yang minim bahasa :( Entaahlah..Jelasnya, bahasa pun gak cukup untuk ngewakilin rasa... Dan anda anda pun skalian pasti pernah berada di kondisi tersebut gags gags gaaagsss :p okeh dengan kata lain di sini saya ingin memaparkan apa yang ada di kepala saya, tentunya dengan minimnya bahasa :(
Bimmsalabim Abrakadabraaaa..... Bicara soal keyakinan, pastinya berjalan beriringan dengan yang namanya pengetahuan, bagaiman keyakinan bisa tumbuh begitu kuat tanpa adanya dasar dasar pengetahuan.. Yaaah, mungkin ada pandangan umum menyatakan; keyakinan itu yakin,, yakin ya yakin tanpa adanya kompromi blaa blaa blaa ( pengetahuan ) ya, saya pun mengiyakan pernyataan sbagian pandangan umum itu... Entah mengapa scara spontan aja gtu,, pertanyaan muncul di kepala saya... "Seberapa kuatkah keyakinan itu" ????? Jika pandangan umum lainnya menyatakan; Bahwa, pejalanan spiritual seseorang itu bisa di kategorikan itu ber-level,, baak, anak tangga gitu :p Maybe, sama halnya dengan tingkatan surga dan neraka jahanam ciptakarya; god bless dengan vokal di isi ahmad albar si kribooo itu, dan pada gitar di isi gitaris yang sudah gak asing lagi di tanah air kita, langsung saja kita panggilkan ian antonooo... gaags gaags gagss OOoooppsstt kayanya tendangan smakin melebaaar...
Okeeehh,, kita balik ke topik. Demi keselarasan postingan saya sbelumnya tanpa mengkesampingkan esensi ketuhanan, yang telah saya uraikan di atas. Di sini saya ingin menghappy endingkan postingan kali ini dalam skala kecil.. Sebelumnya saya ingin mengajukansurat lamaran pekerjaan pertanyaan kepada anda wahai para pembaca.. wkwkwkwk "Seberapa kuatkah keyakinan anda pada diri anda sendiri,pasangan dan keyakinan yang lain lainnya"???? Sebenarnya, pertanyaan yang gak perlu juga anda jawab, cukup anda masukan pertanyaan tersebut kedalam hati sanubari anda.. Hihiiiihiiii
Kenapa oh kenapa pertanyaan ini saya lempar,, karna gak di pungkiri dalam mengarungi bahtera hidup, akan ada pasang surut, terjang menerjang ombaak, karang yang menghadang. Dan untuk melewati itu smua mau gak mau sudi gak sudi kita pun di tuntut untuk memegang assas dasar keyakinan yang kuat. Dari keyakinan yang kuat akan melahirkan cinta yang kuat pula... Wuaallaahhh...Seeedap gak tuuch....!!!! Precisely.... layaknya batu keras,kokoh nan tegar maka jagalah dari air yang sifatnya berbanding terbalik namun dapat melubangi batumu... Sekiranya hanya itu saja yang bisa saya post kali ini... Terima kasih kepada bloging bloging nyasaaarrr gaaags gaagss gaagsss dadaaahhh bye bye...
Bimmsalabim Abrakadabraaaa..... Bicara soal keyakinan, pastinya berjalan beriringan dengan yang namanya pengetahuan, bagaiman keyakinan bisa tumbuh begitu kuat tanpa adanya dasar dasar pengetahuan.. Yaaah, mungkin ada pandangan umum menyatakan; keyakinan itu yakin,, yakin ya yakin tanpa adanya kompromi blaa blaa blaa ( pengetahuan ) ya, saya pun mengiyakan pernyataan sbagian pandangan umum itu... Entah mengapa scara spontan aja gtu,, pertanyaan muncul di kepala saya... "Seberapa kuatkah keyakinan itu" ????? Jika pandangan umum lainnya menyatakan; Bahwa, pejalanan spiritual seseorang itu bisa di kategorikan itu ber-level,, baak, anak tangga gitu :p Maybe, sama halnya dengan tingkatan surga dan neraka jahanam ciptakarya; god bless dengan vokal di isi ahmad albar si kribooo itu, dan pada gitar di isi gitaris yang sudah gak asing lagi di tanah air kita, langsung saja kita panggilkan ian antonooo... gaags gaags gagss OOoooppsstt kayanya tendangan smakin melebaaar...
Okeeehh,, kita balik ke topik. Demi keselarasan postingan saya sbelumnya tanpa mengkesampingkan esensi ketuhanan, yang telah saya uraikan di atas. Di sini saya ingin menghappy endingkan postingan kali ini dalam skala kecil.. Sebelumnya saya ingin mengajukan
Kenapa oh kenapa pertanyaan ini saya lempar,, karna gak di pungkiri dalam mengarungi bahtera hidup, akan ada pasang surut, terjang menerjang ombaak, karang yang menghadang. Dan untuk melewati itu smua mau gak mau sudi gak sudi kita pun di tuntut untuk memegang assas dasar keyakinan yang kuat. Dari keyakinan yang kuat akan melahirkan cinta yang kuat pula... Wuaallaahhh...Seeedap gak tuuch....!!!! Precisely.... layaknya batu keras,kokoh nan tegar maka jagalah dari air yang sifatnya berbanding terbalik namun dapat melubangi batumu... Sekiranya hanya itu saja yang bisa saya post kali ini... Terima kasih kepada bloging bloging nyasaaarrr gaaags gaagss gaagsss dadaaahhh bye bye...
